Sebuah Hari
Besok adalah "Hari H"Mungkin bukan kiamat besar, tapi bisa menjadi kiamat kecil bagi saya. Siapa yang tahu? Besok saya mau ujian untuk yang ketigakalinya (mata kuliah yang sama, Wirtschaftwissenschatliche Grundlage für Ingenieur a.k.a. WiWi) Hohoho. Ketiga kali berarti kesempatan terakhir. Terserah dosen mau mendepak atau berbelaskasihan terhadap saya. Atau mungkin Tuhan sedang memikirkannya hari ini? Atau lebih tepatnya semuanya sudah tersusun rapi di catatan kehidupan saya? Only God knows :)
Surat untuk Tuhan...
Tok tok tok... Aku Mengetuk pintu-Mu, Tuhan
Apakah Kau di sana?
Ya
Tok tok tok... Aku mengetuk sekali lagi pintu-Nya
Apakah Kau mendengarku?
Ya
Tok tok tok tok tok... Aku perbanyak ketukan di pintu itu
Apakah Kau bersamaku?
Ya
TOK TOK TOK... Aku buat sekeras mungkin ketukan atas pintu Tuhan
Apakah Kau akan menolongku?
Ya
Apakah besok aku akan diluluskan ujiannya?
...
Apakah besok aku akan lulus?
...
Apakah aku...
...
...
...
Sekenario kehidupan saya akan berputar dalam waktu 18 jam 14 menit CET.
Let you tell me... When tomorrow i pass the exam, what should i do?
Let me tell you... When tomorrow i fail, i will close my eyes and say, it is not the end of the world, let you breath, and cry (maybe), and then open my eyes, and new life begins...
Just think about that! Call my Mom, say Happy Birthday to her and say that i love her so much, i miss her so much too, and say don't be worry about me. End the phonecall and call my bestsie. Say that i failed the exam. Just that. And new life begins...
Just that Dwi :)